CHAPTER 6 SUMMARY (Writing a Business Plan)
Rencana bisnis (business plan )
adalah
pernyataan formal atas tujuan berdirinya sebuah bisnis, serta alasan mengapa
pendirinya yakin bahwa tujuan tersebut dapat dicapai, serta strategi atau
rencana-rencana apa yang akan dijalankan untuk mencapai tujuan tersebut. Rencana
bisnis biasanya berbentuk narasi tertulis, terdiri 25 hingga 35 halaman, yang
menggambarkan apa yang direncanakan oleh sebuah rencana bisnis baru. Untuk
sebagian besar usaha baru, rencana bisnis adalah dokumen tujuan ganda yang
digunakan baik di dalam maupun di luar perusahaan. Di dalam perusahaan, rencana
itu membantu perusahaan mengembangkan "peta jalan" untuk mengikuti
strategi dan rencananya. Di luar perusahaan, ia memperkenalkan investor
potensial dan pemangku kepentingan lainnya ke peluang bisnis yang sedang
dikejar perusahaan dan bagaimana rencananya untuk mengejarnya.
Terdapat
2 pihak utama yang membutuhkan rencana bisnis suatu perusahaan :
1.
Pekerja dalam perusahaan
Rencana bisnis yang
ditulis dengan jelas membantu karyawan perusahaan beroperasi secara sinkron dan
bergerak maju dengan cara yang konsisten dan terarah.
2.
Investor dan pemangku kepentingan
Rencana bisnis perusahaan
harus membuktikan bahwa perusahaan menggunakan dana investor atau perhatian
pihak lain dengan baik.
Panduan
untuk membuat rencana bisnis :
1.
Struktur rencana bisnis
Rencana bisnis harus
mengikuti struktur konvensional, seperti garis besar untuk rencana bisnis yang akan
dijalankan. Meskipun beberapa pengusaha ingin menunjukkan kreativitas, memulai dari
struktur dasar rencana bisnis konvensional biasanya merupakan kesalahan. Biasanya,
investor adalah orang-orang sibuk dan menginginkan rencana di mana mereka dapat
dengan mudah menemukan informasi penting.
2.
Konten rencana bisnis
Rencana bisnis harus
memberikan informasi dan informasi tentang semua aspek penting dari usaha yang
diusulkan. Sebaiknya, rencana bisnis tidak dibuat terlalu panjang untuk
mempertahankan minat pembaca. Untuk sebagian besar rencana, 25 hingga 35
halaman sudah mencukupi.
Format Rencana Bisnis
Tipe rencana bisnis :
·
Summary business plan
Terdiri dari 10-15
halaman, sangat baik digunakan untuk perusahaan yang sangat awal dalam
perkembangan mereka dan belum menyiapkan untuk membuat rencana bisnis yang
utuh.
·
Full business plan
Biasanya, terdiri dari
25-35 halaman, baik giunakan untuk usaha baru yang membutuhkan bantuan dana dari
para investor.
·
Operational business plan
Terdiri dari 40-100
halaman. Dimaksudkan terutama untuk audiens internal, digunakan sebagai alat
untuk menciptakan blueprint untuk operasi usaha baru dan memberikan panduan
kepada manajer operasional.
Mengenali Unsur-Unsur
Rencana Dapat Berubah
Penting
untuk mengetahui bahwa rencana tersebut biasanya akan berubah ketika ditulis. Wawasan
baru selalu muncul ketika seorang pengusaha atau tim pengusaha membenamkan diri
dalam menulis rencana dan mulai mendapatkan umpan balik dari orang lain.
Garis
Besar Rencana Bisnis
Sebagian besar rencana
bisnis tidak memasukkan semua elemen yang diperkenalkan dalam rencana sampel. Setiap
pengusaha harus memutuskan elemen mana yang akan dimasukkan ke dalam
rencananya.
Cover Page and Table of
Contents
Harus memuat data lengkap
perusahaan (nama perusahaan, alamat, telepon, email,dll)
I.
Executive Summary
Gambaran singkat dari keseluruhan
rencana bisnis yang menyediakan pembaca sibuk dengan semua yang perlu diketahui
tentang sifat khas usaha baru itu. Ringkasan eksekutif tidak boleh melebihi dua
halaman satu ruang. Format terbersih untuk ringkasan beruntun adalah memberikan
gambaran umum tentang rencana bisnis berdasarkan bagian demi bagian.
II.
Industry Analysis
Bagian ini harus dengan
menggambarkan industri bisnis akan masuk dalam hal ukurannya, tingkat pertumbuhan,
dan proyeksi penjualan. Item untuk dimasukkan dalam bagian ini, yaitu ukuran
industri, tingkat pertumbuhan, dan proyeksi penjualan, struktur industry, sifat
peserta, faktor-faktor kunci keberhasilan, tren industry, dan prospek jangka
panjang.
III.
Company Description
Bagian utama dari rencana
bisnis dengan gambaran umum tentang perusahaan.
Item untuk dimasukkan
dalam bagian ini, yaitu deskripsi perusahaan, sejarah perusahaan, pernyataan
misi, produk dan layanan, status terkini, serta status hukum dan kepemilikan.
IV.
Market Analysis
Analisis pasar memecah
industri menjadi segmen dan nol di segmen tertentu (atau target pasar) yang
akan berusaha ditarik oleh perusahaan. Item untuk dimasukkan dalam bagian ini,
yaitu segmentasi pasar dan pemilihan target pasar, perilaku pembeli, serta analisis
pesaing.
V.
The Economics of The Business
Bagian ini dimulai dari
analisis keuangansuatu bisnis, yang selanjutnya disempurnakan dalam proyeksi
keuangan. Ini membahas logika dasar tentang bagaimana keuntungan diperoleh
dalam bisnis dan berapa banyak unit produk atau layanan bisnis yang harus dijual
untuk bisnis untuk 'impas' dan kemudian mulai mendapatkan keuntungan.
VI.
Marketing Plan
Rencana pemasaran
berfokus pada bagaimana bisnis akan memasarkan dan menjual produk atau
layanannya. Item untuk dimasukkan dalam bagian ini, yaitu strategi pemasaran
keseluruhan dan produk, harga, promosi, dan distribusi.
VII.
Product Design and Develompment Plan
Jika Anda mengembangkan
produk atau layanan yang benar-benar baru, Anda perlu menyertakan bagian yang
berfokus pada status upaya pengembangan Anda. Item untuk dimasukkan dalam
bagian ini, yaitu status dan tugas pengembangan, tantangan dan risiko, dan hak
milik intelektual.
VIII.
Operations Plan
Uraikan bagaimana bisnis
Anda akan dijalankan dan bagaimana produk atau jasa Anda akan diproduksi. Cara
yang bermanfaat untuk mengilustrasikan bagaimana bisnis Anda akan dijalankan
adalah menggambarkannya dalam bentuk aktivitas "tahap belakang"
(tidak terlihat oleh pelanggan) dan "tahap depan" (dilihat oleh
pelanggan).Item untuk dimasukkan dalam bagian ini, yaitu pendekatan umum untuk
operasi, lokasi bisnis, serta fasilitas dan peralatan.
IX.
Management Team and Company Structure
Tim manajemen usaha baru
biasanya terdiri dari pendiri atau pendiri dan segelintir personel manajemen
kunci. Item untuk dimasukkan dalam bagian ini, yaitu tim manajemen, jajaran
direktur, dewan penasihat, dan struktur perusahaan.
X.
Overall Schedule
Jadwal harus disiapkan
yang menunjukkan peristiwa besar yang diperlukan untuk meluncurkan bisnis.
Jadwal harus dalam format tonggak penting untuk keberhasilan bisnis, seperti
incoporating usaha, penyelesaian prototipe, penyewaan fasilitas, memperoleh
pembiayaan kritis, memulai produksi operasi, memperoleh penjualan pertama, dan
seterusnya.
XI.
Financial Projections
Bagian terakhir dari
rencana bisnis menyajikan proyeksi keuangan pro forma (atau proyeksi)
perusahaan. Item untuk dimasukkan dalam bagian ini, yaitu sumber dan penggunaan
pernyataan dana, lembar asumsi, pro forma laporan laba rugi, lembar neraca pro
forma, arus kas pro forma, dan analisis rasio.
XII.
Apendix
Materi apa pun yang tidak
mudah masuk ke dalam tubuh rencana bisnis harus muncul dalam apendiks─resume
tim manajemen puncak, foto atau diagram produk atau prototipe produk, data
keuangan tertentu, dan proyeksi riset pasar.
XIII. Putting It All Together
Dalam mengevaluasi dan
mengkaji ulang rencana bisnis yang telah selesai, tulisan harus menempatkan
diri mereka di pada posisi pembaca untuk menentukan apakah pertanyaan yang
paling penting tentang kelangsungan usaha bisnis mereka telah dijawab.
Mempresentasikan Rencana
Bisnis Pada Investor
Pertemuan pertama dengan
seorang investor biasanya sangat singkat, sekitar satu jam. Investor biasanya
akan meminta perusahaan untuk membuat presentasi 15 hingga 20 menit menggunakan
slide Power Point dan menggunakan waktu istirahat untuk mengajukan pertanyaan.
·
Presentasi Lisan
Aturan pertama dalam
membuat presentasi lisan adalah mengikuti petunjuk.Jika Anda diberi tahu 15
menit, jangan bicara lebih dari waktu yang ditentukan. Presentasi harus halus
dan terlatih dengan baik. Slide harus tajam dan tidak berantakan.
·
Pertanyaan dan Umpan Balik untuk
Diharapkan dari Investor
Pengusaha cerdas memiliki
ide bagus tentang pertanyaan yang akan ditanyakan, dan akan disiapkan untuk
pertanyaan tersebut.
By : Nadya Natasya Wijaya/2201761885
Comments
Post a Comment